Kehidupan itu bagaikan
roda, kadang di bawah kadang pula diatas. Ya tak tentu. Semua keadaan itu butuh
kesikapan yang baik. Dan kedua keadaan itu harus dihadapi dengan penuh rasa
syukur kepada Rabb.
Semua orang tak
diciptakan oleh Allah dengan sempurna 100%, ada kekurangan dan kelebihan. Yang
luar biasa adalah jika kekurangan tersebut tak menjadi pembatas untuknya meraih
sebuah kelebihan. So amazing.. J. Tapi ada pula juga seseorang yang tak
memaksimalkan kelebihan tersebut sehingga tidaklah nampak kelebihan tersebut.
Banyak orang yang
beranggapan bahwa jika banyak uang itu hidup akan lebih sempurna. Tapi bagiku
tidak, uang bukanlah alat ukur dimana seseorang itu bahagia. Dan banyak pula
yang beranggapan bahwa anak yang menjadi korban broken home hidupnya akan
menjadi dalam bahasa jawanya ora nggenah.
Tapi menurutku untuk mengiyakan pernyataan itu butuh beribu bukti dan banyak
pemikiran.
Sesungguhnya ketidak
nggenahan anak itu dikarenakan ketidakdewasaan dan kurangnya keimanan anak
tersebut dalam menyikapi permasalahan yang sekarang tak sulit ditemukan
tersebut. Andaikan anak tersebut dapat lebih dewasa dan didukung keimanan
kepada Rabbnya pasti hidupnya akan lebih waw. Kenapa tidak, masalah tersebut
jika tidak dianggap masalah olehnya, namun sebagai ujian dimana esok hari akan
digantikan oleh Rabbnya dengan keberhasilan dunia dan akhirat, pastilah anak
tersebut akan termotivasi untuk bangkit dan menerjang permasalah yang waw.
Maaf ya..mungkin ada
dari pembaca blog ilin yang sedang merasakan seperti anak tersebut, jangan
putus asa dan jangan jadikan masalah tersebut sebagai alasan untukmu berbuat
yang tidak semestinya kamu lakukan. Bangkitlah, yakinkanlah orang-orang
sekitar, bahwa kamu korban broken home juga tak kalah berhasilnya dengan
anak-anak yang mempunyai keluarga utuh nan harmonis.
Dan yakinlah bahwa kamu
tak sendiri, banyak ribuan anak disana sebagai korban broken home, tapi mereka
tetap berusaha untuk meraih beribu impiannya, agar orang-orang disekitarnya
khususnya orang tua mereka yang tak lagi utuh bangga terhadapnya.
Selamat bermimpi,
berjuang, tetaplah tersenyum, sampai bertemu di puncak kesuksesan kita
masing-masing..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar